BACAHUKUM.COM, KOTA JAMBI – Keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) bukan hanya tanggung jawab pihak kepolisian, tetapi juga memerlukan peran serta warga. Hal ini dibuktikan oleh masyarakat RT 17, Lorong Kapak, Kelurahan Kebun Handil, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi, yang berhasil mengamankan dua remaja anggota geng motor yang tengah berkonvoi di permukiman warga.
Aksi para remaja ini bermula ketika sekelompok geng motor berputar-putar di sekitar lingkungan warga pada malam hari. Menyadari adanya potensi gangguan keamanan, warga segera bertindak dan berusaha menghentikan aksi mereka. Dalam proses pengamanan, dua anggota geng motor berhasil ditangkap tanpa mengalami tindakan main hakim sendiri. Keduanya kemudian diserahkan kepada pihak kepolisian Polsek Jelutung untuk proses lebih lanjut.
Kejadian ini sempat terekam oleh kamera pengawas (CCTV) di masjid setempat. Salah satu warga, Azwar, mengungkapkan bahwa warga RT 17 sudah mengantisipasi adanya gangguan dari geng motor dan segera berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
“Masyarakat RT 17 mengantisipasi dengan menangkap geng motor. Kami bertemu dengan pihak Polresta yang langsung datang ke lokasi. Kejadian ini terjadi sekitar pukul setengah sembilan malam,” ujarnya.
Menanggapi tindakan cepat warga, Kapolresta Jambi, Kombes Pol Boy Sutan Binanga Siregar, turun langsung ke lokasi untuk menemui masyarakat setempat. Ia memberikan apresiasi atas inisiatif warga yang berhasil mengamankan pelaku dan menyerahkannya kepada kepolisian tanpa tindakan kekerasan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Jelutung yang telah membantu menangkap dan mengamankan anggota geng motor. Para pelaku ini masih remaja di bawah usia 17 tahun, sehingga akan kami proses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” ungkap Kapolresta Jambi.
Diketahui, kedua remaja yang diamankan berinisial AZ (15) dan DG (15), yang masih berstatus pelajar di Kota Jambi dan merupakan warga Kecamatan Jambi Selatan. Selain itu, warga juga menyerahkan satu stik golf yang ditemukan sebagai barang bukti kepada kepolisian.
Fenomena geng motor di Kota Jambi semakin meresahkan masyarakat. Kehadiran mereka membuat warga takut untuk keluar rumah pada malam hari. Oleh karena itu, dibutuhkan kerja sama antara pihak kepolisian dan masyarakat untuk menanggulangi permasalahan ini serta menjaga keamanan wilayah.
Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan segera melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan yang dapat mengganggu keamanan lingkungan. Dengan adanya kolaborasi antara masyarakat dan aparat kepolisian, diharapkan situasi Kamtibmas di Kota Jambi tetap kondusif.