Dewas RSUD Raden Mattaher Dikecam, Kini Pegawainya Diduga Hina Pasien Saat Pasang Infus

Jambi, BacaHukum.com – Pelayanan di RSUD Raden Mattaher Jambi kembali dipertanyakan setelah muncul dugaan ketidakprofesionalan salah seorang pekerja terhadap pasien rawat inap. Kejadian ini terjadi di ruang Zal Bedah dan Penyakit Dalam pada Minggu (18/5).

Seharusnya, tenaga medis memberikan pelayanan dengan sikap dan bahasa yang santun. Namun, hal itu tidak terlihat dalam insiden ini. Seorang pasien yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan pengalaman tidak menyenangkan saat seorang pekerja memasang selang infus.

Pasien menceritakan, saat tangannya bengkak dan pekerja tersebut memencetnya, ia mengeluh, “Sakit, Bu.” Namun, alih-alih meminta maaf atau menenangkan, pekerja itu justru membalas, “Kalau tak mau sakit, dirumah saja.”

“Setelah itu, dia mau pindahkan selang infus ke tangan kiri saya, tapi belum selesai dia langsung pergi. Akhirnya infus tidak jadi dipasang,” tambahnya.

Menurut pasien, pekerja lain biasanya lebih sopan dan meminta maaf jika pasien merasa sakit. “Tapi yang ini malah memarahi saya,” ujarnya.

Insiden ini menambah daftar panjang keluhan masyarakat terhadap pelayanan RSUD Raden Mattaher. Sebelumnya, Gubernur Jambi Al Haris juga menyoroti buruknya manajemen rumah sakit ini, termasuk banyaknya laporan pelayanan yang tidak memadai.

Masyarakat mendesak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi untuk segera menindaklanjuti masalah ini, agar tidak merugikan pasien dan memperbaiki kualitas layanan kesehatan di rumah sakit tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, pihak manajemen RSUD Raden Mattaher belum memberikan konfirmasi terkait kejadian ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top