Gubernur Jambi Al Haris Turun Langsung Dukung Penanaman Jagung Serentak 1 Juta Hektar

BacaHukum.com, Jambi – Bagi Indonesia, pangan sering diidentikkan dengan beras karena jenis pangan ini merupakan makanan pokok utama.

Pengalaman telah membuktikan bahwa gangguan pada ketahanan pangan, seperti meroketnya harga beras pada masa krisis ekonomi 1997/1998 yang berkembang menjadi krisis multidimensi, telah memicu kerawanan sosial yang membahayakan.

Kemandirian Pangan adalah kemampuan negara dan bangsa dalam memproduksi pangan yang beraneka ragam dari dalam negeri. Hal ini bertujuan untuk menjamin pemenuhan kebutuhan pangan yang cukup hingga tingkat perseorangan dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam, manusia, sosial, ekonomi, dan kearifan lokal secara bermartabat.

Keamanan Pangan adalah kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah pangan dari kemungkinan cemaran biologis, kimia, dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan, dan membahayakan kesehatan manusia. Selain itu, pangan juga harus sesuai dengan agama, keyakinan, dan budaya masyarakat sehingga aman untuk dikonsumsi.

Dalam upaya mendukung Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di bidang ketahanan pangan, Gubernur Jambi Al Haris bersama Kapolda Irjen Pol Rusdi Hartono, Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Heri Purwanto, serta pimpinan Forkopimda lainnya turut serta dalam kegiatan penanaman jagung serentak seluas 1 juta hektar.

Kegiatan penanaman jagung serentak ini dikomandoi langsung oleh Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman di Subang pada Selasa (21/01/2025). Acara ini diikuti secara virtual oleh seluruh Kapolda dan kepala daerah se-Indonesia.

Di Provinsi Jambi, kegiatan penanaman jagung serentak ini berlokasi di lahan kelompok tani Tunas Jaya, Kelurahan Paal Lima, Kota Jambi.

Gubernur Jambi Al Haris menyatakan bahwa pemerintah saat ini fokus memperkuat ketahanan pangan, khususnya untuk komoditas padi dan jagung.

“Jambi memiliki potensi lahan yang luas untuk padi dan jagung. Gerakan penanaman jagung ini digerakkan oleh Polri, dan hari ini dilaksanakan serentak se-Indonesia dengan target 1 juta hektar,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top